QUIZ PBKK - 13 Oktober 2023

QUIZ PBKK 2023    

Nama    : Melanie Sayyidina Sabrina Refman
NRP      : 5025211029
Kelas    : Pemrograman Berbasis Kerangka Kerja B

1. Jelaskan struktur framework, dan apa saja kegunaannya dalam pengembangan Perangkat Lunak?
Struktur Framework
Struktur dari sebuah framework dalam pengembangan perangkat lunak mencakup komponen-komponen dasar yang disusun dengan cara tertentu untuk memudahkan pengembangan perangkat lunak. Framework digunakan untuk menyederhanakan proses pengembangan, meningkatkan produktivitas, dan mengurangi kompleksitas. Berikut adalah struktur umum dari sebuah framework beserta kegunaannya dalam pengembangan perangkat lunak:
  1. Library dan Modul: Framework biasanya memiliki sejumlah library atau modul yang telah dibangun sebelumnya. Ini memungkinkan pengembang untuk menggunakan kode yang sudah ada tanpa perlu menulis ulang, yang mempercepat pengembangan.
  2. Arsitektur Aplikasi: Framework seringkali menentukan arsitektur aplikasi, seperti Model-View-Controller (MVC), Model-View-ViewModel (MVVM), atau arsitektur lainnya. Ini membantu pengembang dalam merancang aplikasi secara terstruktur.
  3. Komponen UI: Framework seringkali menyediakan komponen-komponen UI yang dapat digunakan untuk membangun antarmuka pengguna. Ini mencakup tombol, formulir, tabel, dan elemen UI lainnya.
  4. Manajemen Routing: Framework biasanya memiliki sistem manajemen routing yang memudahkan dalam menentukan bagaimana URL aplikasi harus ditangani, yang penting dalam pengembangan aplikasi web.
  5. Manajemen Database: Framework seringkali menyediakan alat dan abstraksi untuk berinteraksi dengan database, seperti Object-Relational Mapping (ORM) untuk aplikasi database.
  6. Keamanan: Framework umumnya menyertakan fitur keamanan bawaan, seperti validasi input, perlindungan terhadap serangan injeksi SQL, perlindungan terhadap serangan lintas situs (XSS), dan sebagainya.
  7. Manajemen Sesi: Framework seringkali memiliki mekanisme untuk mengelola sesi pengguna dan otentikasi.
  8. Manajemen Kesalahan: Framework menyediakan cara untuk mengelola dan menangani kesalahan dalam aplikasi.
  9. Pemecahan Tugas: Framework biasanya mengatur tugas-tugas tertentu dalam pengembangan, memisahkan logika bisnis dari logika tampilan, dan memungkinkan kolaborasi tim yang lebih baik.
  10. Konfigurasi: Framework menyediakan cara untuk mengelola konfigurasi aplikasi, seperti pengaturan database, konfigurasi server, dan sebagainya.
  11. Tes dan Debugging: Framework seringkali menyediakan alat bawaan untuk tes dan debugging, seperti pengujian unit, pengujian otomatis, dan alat pemantauan aplikasi.
Kegunaan Struktur Framework
Kegunaan dari struktur framework dalam pengembangan perangkat lunak adalah sebagai berikut:
  • Meningkatkan Produktivitas: Framework memungkinkan pengembang untuk fokus pada logika bisnis khusus aplikasi mereka tanpa perlu menulis kode dasar dari awal.
  • Mengurangi Kesalahan: Dengan menggunakan komponen yang sudah ada dan diuji, risiko kesalahan manusia dapat berkurang.
  • Konsistensi: Framework membantu dalam mencapai konsistensi dalam pengembangan aplikasi, karena mengikuti prinsip-prinsip dan pola tertentu.
  • Pemeliharaan yang Lebih Mudah: Ketika Anda mengikuti struktur framework, pemeliharaan aplikasi menjadi lebih mudah karena kode yang dihasilkan akan lebih mudah dimengerti dan dikelola.
  • Mengikuti Praktik Terbaik: Framework sering menerapkan praktik terbaik dalam pengembangan perangkat lunak, sehingga memastikan bahwa aplikasi Anda dibangun dengan cara yang optimal.
  • Komunitas dan Dukungan: Banyak framework memiliki komunitas yang aktif dan dukungan yang kuat, sehingga jika Anda menghadapi masalah, Anda dapat mencari bantuan dengan lebih mudah.

2. Dalam pembuatan aplikasi, pertimbangan apa saja ketika memilih metode implementasi Winform, WPF ataupun UWP. Jelaskan perbedann masing-masing.

Ketika memilih antara implementasi WinForms, WPF, atau UWP untuk pengembangan aplikasi Windows, terdapat sejumlah pertimbangan penting yang harus diperhitungkan. Berikut adalah beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan bersama dengan perbedaan masing-masing metode:

1. Jenis Aplikasi yang Dibangun:
  • WinForms: WinForms adalah pilihan yang baik untuk aplikasi desktop tradisional, terutama jika ingin memperbarui atau memodernisasi aplikasi Windows Forms yang sudah ada.
  • WPF lebih cocok untuk aplikasi desktop yang memiliki tampilan yang lebih kompleks, interaktif, dan berorientasi grafis, seperti aplikasi multimedia atau aplikasi dengan tampilan 2D/3D yang lebih menarik.
  •  UWP: UWP cocok untuk pengembangan aplikasi yang ditargetkan untuk berbagai perangkat Windows, termasuk PC, tablet, Xbox, dan Windows Phone. Ini adalah pilihan yang baik jika ingin menciptakan aplikasi universal yang berjalan di berbagai perangkat dengan UI yang responsif.

2. Tampilan dan Desain UI:
  • WinForms: WinForms memiliki tampilan yang lebih tradisional dan kurang mendukung tampilan modern dan fleksibel dibandingkan dengan WPF dan UWP.
  • WPF: WPF memberikan kemampuan desain UI yang lebih kuat dan fleksibel, termasuk dukungan untuk animasi, gaya yang lebih kaya, dan pengendalian yang dapat disesuaikan.
  • UWP: UWP menyediakan tampilan yang lebih modern dan responsif dengan gaya yang lebih seragam di berbagai perangkat. Tampilan aplikasi UWP lebih cocok untuk antarmuka yang mendukung sentuhan dan interaksi multi-perangkat.

3. Integrasi dengan Windows Features:
  •  WinForms: WinForms memiliki integrasi yang lebih terbatas dengan fitur Windows terbaru dan teknologi seperti Cortana, Windows Ink, dan Windows Hello.
  •  WPF memiliki dukungan yang lebih baik untuk integrasi dengan teknologi Windows terbaru dan fitur-fitur seperti DirectX untuk grafis yang lebih baik.
  • UWP: UWP memiliki integrasi yang kuat dengan fitur-fitur Windows 10, termasuk notifikasi, Cortana, Windows Ink, integrasi perangkat keras, dan kemampuan yang lebih baik untuk menjalankan aplikasi di berbagai perangkat.

4. Jangkauan Aplikasi:
  • WinForms: Terutama berfokus pada aplikasi desktop Windows.
  • WPF: Dapat digunakan untuk aplikasi desktop Windows dan aplikasi yang dirancang untuk Silverlight (platform lama) serta .NET Core dan .NET 5/6 (platform yang lebih modern).
  • Didesain untuk berjalan pada berbagai perangkat Windows, termasuk PC, tablet, dan ponsel.

5. Kecepatan Pengembangan:
  • WinForms: Biasanya memungkinkan pengembangan yang lebih cepat karena pengalaman yang telah lama dan relatif lebih sederhana.
  • WPF: Memerlukan waktu lebih lama untuk pengembangan karena tampilan yang lebih kompleks dan fitur yang lebih canggih.
  • UWP: Menyediakan alat-alat pengembangan yang modern dan berfokus pada produktivitas pengembang.


3. Untuk memperjelas jawaban no 2, Buatlah screenshot aplikasi yang pernah dibuat, beserta deskripsi dan link tugas yang pernah dikerjakan mengenai WinFor, WPF, dan UWP

WinForms: Kalkulator Sederhana


CalculatorApp adalah salah satu implementasi WinForms yang dibangun menggunakan bahasa pemrograman C# dan berbasis .NET Framework. Aplikasi ini adalah kalkulator sederhana yang memungkinkan pengguna untuk melakukan operasi penjumlahan, pengurangan, perkalian, dan pembagian pada dua bilangan. Selain itu, aplikasi ini juga memberikan kemampuan kepada pengguna untuk menghapus angka yang telah dimasukkan.


WinForms: WebCam



WebcamCaptureApp merupakan sebuah aplikasi desktop sederhana menggunakan bahasa pemrograman C#, .NET Framework, dan Aforge .NET. Aplikasi ini adalah webcam capture yang memiliki fitur seperti berikut:
  1. Button Start
  2. Button Capture Image
  3. Button Save Image
  4. Memilih Device Camera yang diingkan

WPF


Aplikasi ini merupakan aplikasi desktop sederhana menggunakan bahasa pemrograman C# berbasis WPF.  Windows Presentation Foundation (WPF) dalam ekosistem .NET adalah sebuah kerangka kerja pengembangan aplikasi desktop yang kuat dan fleksibel. Kegunaan utama WPF adalah memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi Windows dengan antarmuka pengguna yang kaya dan menarik, termasuk grafik vektor, animasi, tata letak yang dapat disesuaikan, serta kemampuan untuk memisahkan logika bisnis dari tampilan. Dengan dukungan untuk data binding dan gaya, WPF memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi desktop yang modern, responsif, dan mudah diubah sesuai kebutuhan, menjadikannya pilihan ideal untuk mengembangkan aplikasi bisnis yang kompleks atau perangkat lunak desktop yang interaktif. Berikut fitur yang dimiliki oleh aplikasi ini:
  1. Input nama
  2. Memasukkan nama input kedalam kolom nama
  3. Button Add Name
WPF: Dashboard


Aplikasi ini merupakan dashboard sederhana menggunakan bahasa pemrograman C# berbasis WPF.  Windows Presentation Foundation (WPF) dalam ekosistem .NET adalah sebuah kerangka kerja pengembangan aplikasi desktop yang kuat dan fleksibel. Kegunaan utama WPF adalah memungkinkan pengembang untuk membuat aplikasi Windows dengan antarmuka pengguna yang kaya dan menarik, termasuk grafik vektor, animasi, tata letak yang dapat disesuaikan, serta kemampuan untuk memisahkan logika bisnis dari tampilan. Dengan dukungan untuk data binding dan gaya, WPF memungkinkan pengembang untuk membangun aplikasi desktop yang modern, responsif, dan mudah diubah sesuai kebutuhan, menjadikannya pilihan ideal untuk mengembangkan aplikasi bisnis yang kompleks atau perangkat lunak desktop yang interaktif.
UWP: Photolab

Aplikasi ini merupakan dashboard sederhana menggunakan bahasa pemrograman C# berbasis UWP.  Universal Windows Platform (UWP) dalam ekosistem .NET memiliki peran penting dalam mengizinkan pengembang untuk membuat aplikasi lintas platform yang dapat berfungsi dengan baik di berbagai perangkat Windows, termasuk PC, tablet, smartphone, dan perangkat lainnya. Dengan UWP, pengembang dapat memanfaatkan tampilan responsif, integrasi sistem operasi yang baik, serta dukungan untuk beragam perangkat keras, sehingga menciptakan pengalaman pengguna yang seragam dan konsisten di seluruh perangkat Windows, menjadikan aplikasi lebih fleksibel dan mudah diakses bagi berbagai jenis pengguna.

4. Apa yang dimaksud dengan aplikasi Rich UI. Buatlah aplikasi Rich UI yang berguna dalam kehidupan sehari-hari, misal Animasi Clock, Aplikasi Cuaca, Pemantauan Kesehatan. Buat Design UI nya..

Rich UI

Aplikasi Rich UI, atau User Interface (UI) yang Kaya, merujuk pada aplikasi perangkat lunak yang memiliki tampilan pengguna yang sangat interaktif, estetis, dan seringkali lebih kompleks. Ciri-ciri utama dari aplikasi Rich UI termasuk:
  1. Tampilan Visual yang Menarik: Aplikasi Rich UI sering kali memiliki tampilan visual yang menarik dan menarik perhatian pengguna. Mereka dapat mencakup elemen desain seperti animasi, transisi halus, dan penggunaan grafik yang kaya.
  2. Interaksi yang Intuitif: Aplikasi Rich UI dirancang untuk memberikan pengalaman pengguna yang lebih intuitif. Mereka memanfaatkan elemen-elemen seperti drag-and-drop, antarmuka sentuhan, elemen-elemen interaktif, dan responsif.
  3. Komponen UI yang Kaya: Aplikasi Rich UI sering menggunakan komponen-komponen UI yang lebih canggih dan kompleks. Ini termasuk tombol interaktif, elemen grafis, grafik, grafik 2D/3D, kontrol data yang kompleks, dan lain sebagainya.
  4. Kustomisasi Tampilan: Pengguna sering memiliki kemampuan untuk menyesuaikan tampilan dan antarmuka aplikasi sesuai dengan preferensi mereka, misalnya, mengubah tema, warna, atau tata letak.
  5. Responsif dan Dinamis: Aplikasi Rich UI merespons cepat terhadap tindakan pengguna dan memberikan umpan balik dalam waktu nyata. Ini menciptakan perasaan dinamis dalam pengalaman pengguna.
  6. Menggunakan Teknologi Terkini: Pengembang aplikasi Rich UI sering menggunakan teknologi terbaru dalam pengembangan, seperti HTML5, CSS3, JavaScript, dan berbagai kerangka kerja pengembangan yang mendukung tampilan yang kaya.
  7. Multimedia dan Animasi: Aplikasi Rich UI dapat memanfaatkan multimedia, seperti audio dan video, serta animasi untuk meningkatkan interaktivitas dan daya tarik.
Rancangan Design UI



5. Implementasikan soal no 4, kemudian buat video tutorial pengerjaannya, upload di Youtube, dan embedded di blog dokumentasi.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Final Project PBKK 2023

Image
  Final Project - Membuat Aplikasi E-Learning Nama      : Melanie Sayyidina Sabrina Refman NRP        : 5025211029 Kelas      : Pemrograman Berbasis Kerangka Kerja B Deskripsi Studi Kasus Referensi Paper :  PERANCANGAN DAN PEMBUATAN APLIKASI E-LEARNING MENGGUNAKAN MODEL WATERFALL PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS Studi kasus aplikasi e-learning untuk Sekolah Menengah Atas, yang dikembangkan menggunakan model pengembangan waterfall, dapat dipandang dari perspektif Model-View-Controller (MVC) sebagai berikut: Dalam konteks MVC, Model pada aplikasi e-learning ini mencakup struktur database MySQL yang menyimpan informasi tentang pengguna (siswa dan guru), materi pelajaran, dan jadwal. Logika bisnis, seperti proses autentikasi dan pemrosesan data, terdapat pada lapisan Model ini. Sebagai contoh, Model akan memastikan keamanan login siswa dan guru. View dalam aplikasi ini mencakup antarmuka pengguna (UI) yang dirancang untuk memudahkan ak...
Read more

Tugas 6 : Framework CodeIgniter

Image
  Latihan 6 - Framework CodeIgniter Nama      : Melanie Sayyidina Sabrina Refman NRP        : 5025211029 Kelas      : Pemrograman Berbasis Kerangka Kerja B Deskripsi Tugas CodeIgniter adalah sebuah kerangka kerja (framework) pengembangan aplikasi web open-source yang ditulis dalam bahasa pemrograman PHP. Kerangka kerja ini mengikuti pola desain Model-View-Controller (MVC) yang memisahkan logika bisnis, tampilan, dan pengendalian. Keunggulan utama CodeIgniter termasuk kode yang mudah dibaca, dokumentasi yang kuat, dan komunitas pengguna yang aktif, yang menjadikannya pilihan populer dalam pengembangan aplikasi web. Kerangka kerja ini menyediakan alat bantu seperti manajemen basis data, validasi formulir, sesi, dan keamanan untuk mempercepat proses pengembangan dan memastikan keamanan aplikasi. Keunggulan lainnya adalah ringan, artinya tidak memerlukan sumber daya komputer yang besar, dan kesederhanaan, yang memungkinkan pengembang un...
Read more

Tugas Pertemuan 13 - Membuat Aplikasi dengan Memanfaatkan Framework Google

Image
Tugas Pertemuan 13 - Membuat Aplikasi dengan Google Apps Script dan Google Sheets Nama      : Melanie Sayyidina Sabrina Refman NRP        : 5025211029 Kelas      : Pemrograman Berbasis Kerangka Kerja B Deskripsi Tugas Google Apps Script adalah suatu lingkungan pengembangan yang diberikan oleh Google untuk membuat skrip atau skenario otomatisasi tugas di berbagai produk Google, seperti Google Sheets, Google Docs, Google Drive, dan Google Forms. Menggunakan JavaScript sebagai bahasa pemrogramannya, Google Apps Script memungkinkan pengguna untuk membuat fungsi kustom, mengotomatisasi berbagai tugas, dan mengintegrasikan fungsionalitas di antara berbagai produk Google. Contoh penggunaannya melibatkan otomatisasi spreadsheet, pembuatan dokumen, respons formulir, manajemen file di Google Drive, integrasi dengan layanan eksternal, serta kustomisasi aplikasi Google Workspace. Akses ke Google Apps Script dapat dilakukan melalui editor skrip yang ...
Read more